Di China terdapat sebuah bangunan yang seperti di negeri dongeng. Sebuah gereja nan artistik menjadi representasinya dan bahan dikenal sebagai bangunan yang tak memiliki bayangan.
Seperti sebutannya sebagai gereja tanpa bayangan, bangunan yang berada di Kota Meishan, Sichuan ini justru bisa menyerap cahaya dan membuatnya menjadi lebih terang.
Dilansir Economic Times, jika dilihat kasat mata gereja dengan sebutan Shadowless Cruch justru napak seperti bangunan yang berdiri dari bongkahan es. Dimana ketika tersiram cahaya tampilannya akan lebih terang baik dari dalam dan luar.
Tidak hanya itu, keunikan lainnya dari bangunan ini adalah apabila dilihat dari jauh, bangunan ini memberikan ilusi tidak menapak dengan tanah, seperti bangunan dari cahaya.
Ide luar biasa ini merupakan karya dari Shanghai Dachuan Architects, dimana desain yang artistik itu terinspirasi dari gereja di Prancis yang diinovasikan dengan kebudayaan lokal China. Karya ini menjadi pembuktian untuk mendorong batasan kesederhanaan dan keanggunan pada sebuah bangunan yang justru tampil begitu futuristik dan indah.
Jemaat atau pengunjung yang melihat bangunan ini mungkin akan menebak jika bangunan tersebut terbuat dari kaca atau es. Tapi ternyata bahan yang digunakan adalah tabung aluminium persegi dan kolom-kolom penyangga beban yang tersembunyi sehingga terlihat tampilannya tampak terbuka dan tidak ada sambungan.
Untuk memberikan ilusi tanpa bayangan, material yang dapat memantulkan cahaya ditempatkan di area khusus sehingga bangunan dapat terlihat menyatu dengan area sekitar. Kemudian, mereka juga menambahkan rangka baja tipis dan pelat aluminium untuk menyangga bangunan tetap kokoh dan terlihat luas serta terang.
Saat cahaya matahari mengarah ke bangunan, material bangunan tersebut menyerap cahaya dan membuatnya lebih bercahaya. Dengan begitu, bangunan tidak membutuhkan lampu atau pencahayaan tambahan yang begitu besar karena struktur bangunannya sudah bercahaya.
Banyak orang yang memuji desain bangunan ini karena ramah lingkungan dan rendah emisi karbon. Selain itu, penggunaan aluminium ternyata aman dari getaran, korosi, dan tidak merusak tanah.
Jika dilihat dari area dalam, struktur bangunan ini terdiri dari tiang-tiang dengan berbagai diameter yang dipasang cukup rapat.
Halaman sekitar gereja pun tidak kalah indah karena dikelilingi bunga lavender. Apabila sedang mekar, sekitar gereja akan dibanjiri pemandangan bunga berwarna ungu dan semerbak wangi dari lavender.