Bangunan rumah minimalis menjadi salah satu tipe hunian yang belakangan banyak diminati oleh kebanyakan pasangan muda atau milenial. Perawatan bangunan rumah minimalis yang tidak membutuhkan banyak biaya juga menjadi salah satu keunggulannya.
Bangunan rumah minimalis memiliki konsep yang efisien serta fungsional tapi tetap mampu memenuhi kebutuhan pemiliknya. Beragam desain bangunan rumah minimalis juga banyak disesuaikan dengan kebutuhan serta keinginan masyarakat.
Bangunan rumah minimalis tidak hanya terletak pada desain yang fungsional tapi juga mencakup pemilihan interior seperti perabotan, warna hingga cahaya.
Karakteristik Bangunan Rumah Minimalis
Bangunan rumah minimalis memiliki konsep bangunan yang efisien dan fungsional atau bisa dikatakan sederhana. Bangunan rumah minimalis belakangan kian diminati, terlihat dari maraknya developer yang mengusung konsep rumah minimalis.
Terlepas dari hal tersebut, berikut beberapa karakteristik bangunan rumah minimalis:
Pemilihan Tata Ruang yang Sederhana
Dengan mengusung konsep minimalis, umumnya bangunan rumah minimalis memiliki karakteristik penataan ruang yang sederhana bahkan terkesan polos. Hal ini karena, rumah dengan konsep satu ini tidak menekankan pada penggunaan perabot yang berlebihan. Umumnya rumah minimalis juga memiliki denah lantai yang terbuka, interior yang minim hingga area penyimpanan yang sederhana.
Minim Sekat dan Pembatas Ruangan
Karakter lain dari rumah minimalis adalah bentuk hunian yang tak terlalu luas. Dengan begitu maka rumah minimalis cenderung tak memiliki banyak sekat atau pembatas untuk membuat ruangan terlihat lebih lega. Kebanyakan rumah minimalis memiliki ruang keluarga, ruang makan dan dapur pada satu ruangan yang sama dan hanya dipisahkan dengan partisi yang simpel.
Optimal dalam Pengaplikasian Jendela dan Ventilasi
Bangunan rumah minimalis umumnya juga menggunakan jendela dan ventilasi yang besar dan lebar. Alasannya jelas karena jendela besar dan ventilasi yang lega dibangun untuk memaksimalkan udara dan sinar matahari agar bisa masuk ke dalam rumah dengan mudah.
Pemilihan Furnitur yang Minimalis
Karena memiliki konsep memanfaatkan ruang dengan semaksimal mungkin, biasanya rumah minimalis menggunakan furnitur yang juga minimalis atau tidak terlalu banyak menggunakan perabotan yang tidak begitu penting. Selain itu, biasanya perabotannya pun tidak terlalu besar dan mampu menonjolkan fungsi dari masing-masing furnitur. Pada dasarnya, perabotan yang digunakan seperti sofa, meja, rak, lemari, ranjang, dan perabotan-perabotan yang berguna lainnya.
Warna yang Kalem dan Eksterior Sederhana
Karakteristik rumah minimalis lainnya terletak pada pemilihan warna rumah yang cenderung menggunakan warna kalem, seperti putih, abu-abu, atau krem. Jarang penghuni rumah minimalis menggunakan cat yang mencolok atau mentereng. Sebab, biasanya warna yang kalem tampak lebih bersih dan memperkuat desain rumah minimalis yang modern, elegan, serta sederhana.
Tak hanya warna, pemilihan eksterior juga sederhana. Biasanya, tidak ada dekorasi khusus seperti batu-batuan alam, ornamen, atau blok khusus.Jadi, biasanya eksterior rumah minimalis hanya menggunakan bentuk yang simple seperti garis-garis tegas.
Bangunan Arsitektur yang Geometris
Karakteristik terakhir pada rumah minimalis biasanya didesain berbentuk kubus atau kotak saja. Pemilihan atapnya pun biasanya hanya berbentuk segitiga atau bahkan hanya kotak saja. Kebanyakan, tipe rumah minimalis tidak menambahkan lekukan atau dekorasi yang tidak penting atau tidak diperlukan.
